Anggota DWP Jateng Diajak Simpan Dokumen Digital di Arsip Emas

  • 21 May
  • bidang ikp
  • No Comments

SEMARANG – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jawa Tengah menggelar rapat kerja rutin bertema “Penguatan Literasi Digital Melalui Perpustakaan dan Kearsipan”, Selasa (21/5/2024). Dengan kegiatan itu diharapkan, anggota DWP Jateng mampu memanfaatkan teknologi digital, untuk kesejahteraan bersama.
Hal itu disampaikan Ketua DWP Jateng Indah Sumarno, saat membuka acara di Lantai 5 Gedung Dharma Wanita Persatuan, Jl Menteri Supeno 2B, Kota Semarang. Menggandeng DWP Dinas Arsip dan Perpustakaan, acara ini diisi oleh pemateri Alimin Suprayitno.
Pada raker tersebut, dipaparkan mengenai fungsi aplikasi Arsip Emas untuk menyimpan dokumen secara digital. Ada pula aplikasi pendaftaran anggota perpustakaan dan aplikasi I-Jateng.
Menurut Indah. teknologi telah merambah ke dunia literasi. Oleh karenanya, anggota DWP Provinsi Jawa Tengah diharap membuka diri terhadap perkembangan teknologi. Sebab, kini informasi bersliweran didunia digital. Dengan ini diharapkan anggota dapat memetik manfaat dari literasi digital itu.
Selain itu, literasi juga bermanfaat untuk menekan kemungkinan angka kriminalitas, dan meningkatkan pengetahuan kesehatan keluarga. Satu di antara sekian banyak manfaat tersebut bisa didapat dari perpustakaan.
“Manfaat yang bisa diperoleh dari literasi di antaranya meningkatkan pola hidup sehat, mencegah penyakit, meningkatkan pengetahuan soal demokrasi dan menghindarkan diri kita dari kejahatan,” ujarnya.
Ia berharap, agar pengetahuan yang diberikan dapat memicu anggota DWP memanfaatkan literasi digital. Selanjutnya DWP Jateng akan tindaklanjuti raker ini melalui surat resmi untuk memromosikan literasi digital agar tersebar ke anggota dan keluarga DWP Jateng.
Pemateri kegiatan Alimin Suprayitno menjelaskan, tiga aplikasi yang dipaparkan olehnya dinilai berguna bagi anggota DWP Jateng. Karena, aplikasi Arsip Emas, dapat menyimpan dokumen seperti Kartu Keluarga, Buku Nikah dan sebagainya dalam bentuk digital.
Dengan ini, ketika terjadi bencana warga tidak repot mengurus bila terjadi kehilangan. Ia menyebut, aplikasi ini dapat diunduh melalui PlayStore pada gawai Android dan peramban, melalui https://arsipemas.jatengprov.go.id/.
“Itu sangat aman, lebih aman dari cloud, tidak bisa dihacker. Admin tak bisa ngindik (mengintip) yang punya passwordnya hanya user,” pungkas Alimin. (Pd/Ul, Diskominfo Jateng)

Berita Terkait