Wonogiri Raih Penghargaan Kabupaten Terinovatif IGA Award 2020

  • 21 Dec
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

WONOGIRI – Pemerintah Kabupaten Wonogiri kembali mendapatkan penghargaan di tingkat nasional. Kali ini Pemkab Wonogiri menerima penghargaan sebagai Kabupaten Terinovatif di Indonesia dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Wonogiri dinilai layak mendapatkan penghargaan itu karena sukses menyodorkan 278 inovasi kepada tim penilai Anugerah Innovative Government Award (IGA).

Penghargaan tersebut diberikan Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian kepada Bupati Wonogiri Joko Sutopo, dalam malam penganugerahan Innovative Government Award (IGA) 2020 di The Sultan Hotel and Residence Jakarta, Jumat (18/12/2020).

Acara penyerahan penghargaan itu dibagi tiga sesi, yakni sesi pagi, siang, dan malam. Sesi pagi untuk daerah inovatif, sesi siang hingga sore untuk daerah sangat inovatif, dan sesi malam untuk daerah terinovatif.

“Kalau Wonogiri ikut yang malam. Penyerahannya dilakukan langsung oleh Mendagri,” ungkap Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda & Litbang) Heru Utomo, Minggu (20/12/2020).

Menurut Heru, Wonogiri berhasil meraih predikat Kabupaten Terinovatif karena mampu berinovasi di bidang peningkatan pelayanan pubik, tata kelola pemerintahan dan pembangunan di daerah.

“Misalnya inovasi aplikasi Telunjuk Sakti dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), aplikasi Hadirku dan Sitampan dalam tata kelola pemerintahan, serta kebijakan pembangunan jalan Satu Ruas Tuntas yang diterapkan Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Wonogiri mempunyai inovasi terbanyak. Ada 336 inovasi yang dikirimkan, sedangkan yang terverifikasi mencapai 276 inovasi,” jelasnya.

Anugerah Innovative Government Award sendiri diikuti 485 pemerintah daerah provinsi, kota dan kabupaten dari seluruh Indonesia. Wonogiri semula masuk sebagai nominator 12 besar.

“Pada malam penyerahan, Wonogiri menempati nomor urut dua yang dipanggil untuk menerima penghargaan. Nomor satunya Kabupaten Situbondo. Padahal, Situbondo hanya punya sekitar 150 inovasi. Sedangkan Wonogiri punya 278 inovasi,” tutur Heru.

Sementara Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan, inovasi merupakan solusi mengatasi permasalahan dengan mengoptimalkan potensi daerah. Pihaknya mencanangkan Gerakan Sesarengan Mbangun Inovasi Daerah (Gerbang Indah) Wonogiri untuk membangun budaya inovasi guna memaksimalkan pembangunan daerah.

Dia berharap anugerah IGA yang diperoleh menjadi tonggak untuk meningkatkan kinerja melalui penerapan inovasi di semua bidang sehingga terwujud Wonogiri yang maju, mandiri dan sejahtera.

Penulis : Est
Editor: WH/Diskominfo Jtg

Berita Terkait