Warga Terdampak Diminta Hadiri Konsultasi Publik Pembangunan Tol Solo – Yogya

  • 29 Jan
  • yandip prov jateng
  • No Comments

Klaten – Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan Tol Solo – Yogya memasuki tahap baru.  Masyarakat Klaten yang terdampak langsung  pembangunan jalan nasional  diharapkan mengikuti forum konsultasi publik oleh  Tim Pengadaan Tanah Proyek Tol Solo – Yogya. Konsultasi publik dijadwalkan minggu kedua Februari 2020 bertempat di Kantor Kecamatan setempat.

Kepala Bidang Pertanahan Dinas Perumahan, Kawasan dan Permukiman (Disperakim)  Provinsi Jawa Tengah, Indra Hudiyana di Acara Rapat Persiapan Pengadaan Tanah Pembangunan Tol Untuk Kepentingan Umum (Selasa, 27/01/2020) mengatakan forum konsultasi publik menjadi sarana komunikasi agar warga  mendapatkan informasi yang jelas.

“Pemerintah akan mengundang masyarakat terdampak pembangunan Tol Solo – Yogya di daerah setempat seperti di Kantor Kecamatan atau Desa.  Saya minta masyarakat hadir.  Prinsipnya pemerintah minta ijin atau kula nuwun kepada masyarakat agar pembangunan tol ini berjalan lancar dan bermanfaat, karena program ini adalah proyek strategis nasional” kata Indra.

Dia menjelaskan dalam pelaksanaan PSN ini tidak ada lagi pemerintah pusat, provinsi atau kabupaten.  Semuanya menjadi satu tim untuk menjalankan program ini, karena sesungguhnya proyek ini untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sehingga  tidak boleh ada lempar tanggung jawab dan permasalahan.

Terkait kesiapan masyarakat menjelang pelaksanaan  konsultasi publik sendiri Indra berpesan agar masyarakat menyiapkan bukti kepemilikan tanah.

“Selain  masyarakat terdampak pembangunan tol untuk hadir, penting juga warga menyiapkan kartu identitas diri seperti kartu tanda penduduk atau KTP.  Kami masih menunggu jadwal kesiapan Pemerintah Kabupaten Klaten menentukan waktu dan tempatnya.  Semua biaya konsultasi publik ditanggung Tim Pengadaan Tanah” ungkapnya.

Asisten  Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Klaten, Wahyu Prasetyo yang memimpin perwakilan pemerintah kecamatan dan instansi terkait menegaskan saat ini sedang disiapkan pelaksanaan konsultasi publik di kecamatan terdampak.

“Kami mengajak beberapa camat yang terkena dampak pembangunan Tol Solo – Yogya agar mengawal proyek ini. Nanti para camat untuk mempersiapkan pelaksanaan  konsultasi publik. Saya berharap tetap ada layanan konsultasi pasca kegiatan.  Biar masyarakat dapat informasi yang jelas dan tidak mempercaya orang yang tidak bertanggung-jawab” harap Wahyu.

Penulis Joko Priyono, Dinas Kominfo Klaten.

Berita Terkait