TMMD Selesai, Kemanunggalan TNI dan Rakyat Tetap Terjaga

  • 01 Apr
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

 

SUKOHARJO – Kerja sama yang erat antara TNI dengan rakyat harus terus terjaga, meski program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) telah usai. Dengan keterpaduan itu, diharapkan mempercepat pembangunan di daerah.

 

Hal itu disampaikan Bupati Sukoharjo Etik, saat Penutupan Program TMMD Sengkuyung tahap 1, di lobby ruang bupati, Rabu (31/3/2021). Bupati juga mengapresiasi kinerja TMMD yang cepat dan tepat walaupun masih di masa pandemi Covid-19.

 

“TMMD adalah salah suatu program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan di daerah. Dengan harapan, kesejahteraan masyarakat di daerah juga meningkat. Selain sasaran pokoknya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, TMMD juga bertujuan sebagai upaya mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ujarnya.

 

Upacara penutupan ditandai dengan penandatanganan naskah dan prasasti TMMD oleh Bupati Sukoharjo dan Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan, dilanjutkan peninjauan ke lokasi betonisasi jalan penghubung antardukuh di Desa Sapen.

 

Letkol Inf Agus Adhy Darmawan mengucapkan terima kasih untuk kerja keras dan tugas yang telah selesai tepat waktu.

 

“Meski dilaksanakan dalam situasi pandemi Corona, TMMD Sengkuyung tahap 1 berjalan dengan lancar. Selama penyelesaian pekerjaan kita tetap melaksanakan protokol kesehatan dalam bekerja,” ujarnya.

 

Ia menjelaskan, sasaran fisik utama yang dikerjakan pada TMMD kali ini adalah pembangunan betonisasi jalan di RT 01/06 dengan panjang 960 meter, lebar empat meter dan tebal 0,12 meter. Kemudian, pembangunan talud jalan dengan panjang 736 meter, dan rehab satu unit masjid.

 

“Untuk pekerjaan fisik, seluruh target berhasil dicapai. Namun target nonfisik yaitu target penyuluhan dan bimbingan hanya bisa dilaksanakan secara terbatas, hal ini sebagai dampak dari diberlakukannya social distancing dan physical distancing guna mencegah penyebaran virus Corona,” tegasnya.

 

Sebagai informasi, program TMMD Sengkuyung I ini menelan anggaran sebesar Rp576juta, yang bersumber dari APBD Provinsi sebesar Rp251 juta dan APBD Kabupaten Sukoharjo Rp325juta. Sasaran TMMD Sengkuyung 1 sendiri meliputi dua sasaran, yakni sasaran fisik dan nonfisik.

 

Penulis: fj

Editor: WH/DiskominfoJtg

 

Berita Terkait