TMMD di Kabupaten Semarang dan Jepara Sasar Infrastruktur Jalan

  • 09 Jun
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KABUPATEN SEMARANG – Pelaksanaan TMMD Sengkuyung di Desa Kebonagung, Sumowono berhasil menyelesaikan betonisasi jalan sepanjang 523,8 meter. Jalan penghubung antara Dusun Catak dan jalan utama Sumowono – Pingit itu diresmikan oleh Dandim 0714 Letkol Inf Ade Pribadi Siregar dan Wakil Bupati Semarang Basari, Kamis (8/6/2023) siang.

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti. Sebelumnya, Dandim memimpin upacara penutupan yang diikuti ratusan peserta diantaranya TNI, Polri, Satlinmas, perwakilan ormas dan mahasiswa.

Dandim 0714 Letkol Inf Ade Pribadi Siregar mengajak warga untuk terus menjaga semangat gotong royong bersama TNI dan aparat lainnya.

Wakil Bupati Semarang Basari mengimbau, warga untuk merawat jalan beton dengan baik.

“Sehingga dapat digunakan untuk memperlancar kegiatan ekonomi warga lebih lama,” tegasnya.

Warga Sutaryono, berterima kasih atas pembangunan jalan beton di dusunnya.

“Sebelumnya berupa jalan tanah. Betonisasi ini mempermudah kami menjual hasil bumi seperti kopi, sengon, gula aren dan buah-buahan,” terangnya.

Sedangkan di Kabupaten Jepara, program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sengkuyung tahap I 2023, sukses membangun infrastruktur jalan sepanjang 569 meter, serta renovasi empat unit rumah tidak layak huni di Desa Pancur, Kecamatan Mayong.

Kodim 0179/Jepara Letkol Inf Mokhammad Husnur Rofiq menyampaikan, pelaksanaan TMMD dapat berjalan lancar sesuai target waktu yang telah ditentukan, yakni 10 Mei 2023 hingga 8 Juni 2023.

“Sarana dan prasarana yang dibangun, antara lain renovasi empat unit rumah tidak layak huni dan pembuatan jalan beton sepanjang 569 meter,” kata Rofiq, pada penutupan TMMD tersebut, Kamis (8/6/2023).

Selain itu, lanjutnya, berupa sasaran nonfisik, yakni peningkatan pembinaan metode kontrasepsi jangka panjang, pembinaan dan pengembangan perpustakaan keliling, pelayanan pembuatan e-KTP, pencegahan stunting, dan penyuluhan penyuluhan penegakan kapasitas, bagi anggota Limnas.

Kodim berharap, masyarakat dapat terus memelihara semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa, yang sudah terbina dengan baik selama ini.

“Pelihara terus semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dan rakyat, jangan mudah terhasut dan terprovokasi,” tegasnya.

Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta menyampaikan apresiasinya kepada TNI, atas terlaksananya progam TMMD tahap I di Desa Mayong. Dia berharap, hasil dari TMMD tersebut dapat membantu masyarakat luas, khususnya warga Desa Pancur, Kecamatan Mayong.

”Ini merupakan kegiatan yang bagus, wujud sinergitas TNI, Polri, Pemerintah, dan masyarakat harus diteruskan hingga berlanjut,” ujar Edy.

Penulis: Junaedi, Diskominfo Kab Semarang dan By, Diskominfo Jepara

Berita Terkait