Tangani Penyalahgunaan Narkoba, Pekalongan Libatkan Generasi Muda

  • 17 Nov
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KOTA PEKALONGAN – Generasi muda didorong untuk menjadi subjek utama yang berkomitmen penuh dalam memberantas peredaran narkoba di tengah pergaulan mereka. Mereka pun didorong untuk melaporkan segala bentuk penyalahgunaan narkoba di lingkungannya masing-masing.

 

Imbauan tersebut disampaikan Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, pada acara Sarasehan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba-Prekursor Narkotika (P4GN-PN), yang diinisiasi oleh Gerakan Taruna Anti Narkoba (Gertak) Kota Pekalongan, di Rumah Dinas Wali Kota setempat, baru-baru ini.

 

“Generasi muda adalah calon pemimpin dan penerus bangsa. Karenanya, jangan sampai pikiran-pikiran generasi muda ini dirusak narkoba. Semua elemen masyarakat harus melawan dan memberantas narkoba yang kini menyasar berbagai kalangan baik itu artis, pelajar, TNI, Polri, pejabat, hingga masyarakat biasa,” ujar Aaf, sapaan akrab wali kota.

 

Aaf menyebutkan, Kota Pekalongan saat ini masih menjadi salah satu daerah berstatus darurat peredaran narkoba. Pihaknya menyadari, pemerintah dan aparat penegak hukum tidak bisa bekerja sendiri untuk mengatasi masalah penyalahgunaan narkoba. Ia pun meminta masyarakat agar tidak ragu melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan kasus penyalahgunaan narkoba.

 

“Jangan sampai kita abai atau terlena jika menemukan kasus penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekitar kita. Jangan takut melapor bila ada kerabat/tetangga/teman yang pengguna narkoba, karena mereka tidak akan diproses hukum dan hanya direhabilitasi secara gratis, selama tidak ditemukan barang bukti,” tegasnya.

 

Senada, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Pekalongan sekaligus anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekalongan, Makmur Sofyan Mustofa, berharap, generasi muda bisa menjadi kepanjangan tangan dari pemerintah dan aparat penegak hukum untuk bisa bersama-sama mengawasi dan menjaga lingkungannya masing-masing dari bahaya narkoba.

 

“Jika ada aktivitas masyarakat terutama anak muda yang tidak wajar dan berpotensi adanya peredaran narkoba, bisa dilaporkan ke pihak yang berwenang. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan ada dampak positif kepada masyarakat agar peredaran bahaya narkoba ini bisa semakin ditekan,” ungkap Makmur.

 

Sementara itu, Ketua Gertak Kota Pekalongan, Hendri memaparkan, kegiatan sarasehan P4GN-PN tersebut melibatkan para pelajar SMA di Kota Pekalongan agar mereka bisa mengetahui pencegahan peredaran bahaya narkoba.

 

Pihaknya berharap, generasi muda yang hadir ini bisa menjadi fasilitator dan menginformasikan tentang bahaya narkoba kepada teman sebaya, kerabat, tetangga.

 

“Kita tidak henti-hentinya mengedukasi masyarakat bahwa barang haram tersebut mampu membunuh konsentrasi dan tujuan hidup penggunanya, sehingga mengganggu perkembangan mental, fisik bahkan membuat mereka kehilangan kendali dalam meniti hidup,” tandasnya.

 

 

Penulis: Dian, Dinkominfo Kota Pekalongan
Editor: Tn, Diskominfo Jateng

Berita Terkait