Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

REMBANG – Menjelang pemungutan suara Pemilu 2024, Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) diharapkan memahami tugas pokok dan fungsinya. Selain membantu menjaga kondusivitas masyarakat, mereka juga mengemban tugas khusus dalam pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 14 Februari 2024 mendatang.

“Tugas satlinmas ini membantu menjaga ketertiban dan keamanan, bukan mengadili lho nggih. Masyarakat salah nanti tak jotosi, gak nurut aku, ampun ngoten lho nggih. Panjenengan hanya menjaga, nanti bisa melaporkan ke kepala desa selaku Kasatlinmas, mitranya jenengan TNI dan Polri,” tegas Bupati Rembang Abdul Hafidz, saat Peningkatan Kapasitas Satlinmas se-Kecamatan Kaliori, di Desa Tasikharjo, Senin (22/1/2024).

Bupati menjelaskan berdasarkan Permendagri Nomor 26 Tahun 2020 tentang penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum perlindungan masyarakat, anggota satlinmas juga memiliki tupoksi dalam membantu pencegahan dan penanggulangan bencana, sampai dengan keamanan dalam penyelenggaraan pesta demokrasi Pemilu/Pilkada, serta tugas dan fungsi lainnya menurut perundang-undangan.

Menjelang Pemilu dan Pilkada serentak 2024, peran satlinmas dibutuhkan untuk menjaga kondusivitas masyarakat. Oleh karena itu, jajaran Satlinmas harus kompak dan bekerja sama, meningkatkan kesiapsiagaan dalam menjaga ketenteraman dan ketertiban umum.

“Peningkatan kapasitas kali ini, kerangkanya khusus membantu menjaga ketertiban dan keamanan di masing-masing TPS. Ini tugas utamanya, meskipun bayarannya tidak seberapa, namun dengan hati yang tulus nanti bisa menjaga TPS dalam rangka menyukseskan pesta demokrasi,” ungkap Hafidz.

Dia menegaskan, linmas memiliki peran strategis dalam menjaga keamanan desa dan negara. Sebab, keamanan negara bisa terwujud jika kondusivitas desa terjaga. Perkuat kerukunan, karena kerukunan merupakan pondasi untuk kemajuan bangsa.

Penulis: Mifta Rembang
Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin