SINERGITAS PEMERINTAH DAN ORMAS SANGAT PENTING

  • 21 Sep
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KAJEN – Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH.,M.Si membuka kegiatan Pembinaan Organisasi Kemasyarakatan di Kabupaten Pekalongan, Kamis (20/9/2018) di aula lantai I Setda Kabupaten Pekalongan.

Hadir Wakil Bupati Pekalongan Ir. Hj. Arini Harimurti, Sekda Dra. Hj. Mukaromah Syakoer, MM, para Asisten, dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah se Kabupaten Pekalongan. Kegiatan diikuti oleh 100 orang dari berbagai organisasi kemasyarakatan (Ormas) se Kabupaten Pekalongan.

Seperti yang dilaporkan Kepala Kantor Kesbangpol – Haryanto Nugroho, S.STP., kegiatan pembinaan Ormas digelar dengan maksud guna menyamakan persepsi dan menyatukan gerak langkah dalam mempersatukan antar pengurus Ormas se Kabupaten Pekalongan dengan Pemerintah.

Adapun tujuannya adalah agar terjalin komunikasi dan menyatukan gerak langkah antar pengurus Ormas di Kabupaten Pekalongan. Disamping itu juga agar para pengurus Ormas di Kabupaten Pekalongan saling bekerjasama dan meningkatkan kepeduliaan antar sesama. “Tidak kalah pentingnya adalah guna membangun dan memelihara kondusifitas daerah menjelang Pemilu tahun 2019,” ujar Haryanto.

Sementara itu Bupati KH. Asip Kholbihi, SH.,M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa Ormas adalah mitra strategis Pemerintah untuk memberikan masukan, saran, bahkan menjadi eksekutor pembangunan dalam tataran tertentu. Untuk itu, Bupati mempersilahkan masyarakat Kabupaten Pekalongan untuk mendirikan Ormas dan berkontribusi kepada Pemerintah Daerah.

“Saya mempunyai target dengan kegiatan ini setidaknya untuk membangun silaturahmi dan komunikasi intensif anatara Pemerintah dengan pimpinan Ormas dalam rangka mendorong pembangunan, tanpa mengintervensi persoalan-persoalan organisasi,” terang Bupati.

 Lebih penting lagi, kata Bupati, kita harus menyamakan persepsi dalam sudut pandang yang positif terhadap berbagai persoalan yang ada di masyarakat dan mencarikan solusi bersama-sama.

“Sekarang ini gerakan ini bukan hanya sebagai persepsi belaka, akan tetapi merupakan sebuah aksi nyata. Sebagai contoh apabila terjadi kerusakan lingkungan, kita tidak hanya sekedar membicarakan kerusakan lingkangan saja, akan tetapi lebih dari itu yaitu aksi yang nyata bagaimana mencari solusi terbaiknya,” imbuhnya.

Bupati menuturkan, sebuah Ormas itu harus tahu akan persoalan, tahu akan anatomi persoalan. Kemudian mencarikan treatment atau solusi jalan keluar guna memecahkan persoalan yang terjadi, dan yang paling penting, kerukunan harus kita jaga antar organisasi.

Kegiatan pembinaan Ormas menghadirkan 3 (tiga) narasumber yang berkompeten, yaitu Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kabupaten Pekalongan – Drs. Ali Riza, M.Si., Anggota KPUD Kabupaten Pekalongan – Abi Rizal, dan Dosen Unissula Semarang – Dr. Agung Wisnu Barata, S.Sos.,MM. (didik/dinkominfo kab.pekalongan)

Berita Terkait