Seratus Anak Kurang Mampu Ikut Khitanan Bersama

  • 14 Jul
  • yandip prov jateng
  • No Comments

BERGAS – Di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Semarang menggelar khitanan bersama gratis khusus untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu. Kegiatan dilaksanakan bekerja sama dengan Puskesmas di 19 kecamatan guna menghindari terjadinya kerumunan massa.

“Pelaksanaan khitanan bersama ini tetap mengedepankan protokol kesehatan di Puskesmas masing-masing kecamatan,” terang Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Semarang HM Risun saat meninjau pelaksanaan khitanan bersama di Puskesmas Bergas, Selasa (14/7/2020).

Diterangkan oleh Risun, pelaksanaan khitanan bersama ini merupakan tindak lanjut aspirasi warga. Ketika tahun lalu diselenggarakan nikah massal, lanjutnya, ada usulan untuk mengadakan khitanan secara massal untuk anak-anak warga kurang mampu. Usulan itu disetujui dan disiapkan kuota peserta sebanyak seratus anak usia sekolah dasar. Animo warga ternyata sangat besar sehingga pendaftar lebih dari seratus anak.

“Kita akan berkomunikasi dengan IPHI dan lembaga keagamaan lainnya untuk memenuhi keinginan warga yang belum dapat dilayani,” ungkapnya.

Dia juga berharap khitan gratis ini dapat membantu warga yang terdampak pandemi Covid-19 secara ekonomi untuk mengkhitankan anaknya.

Khitanan bersama gratis dilaksanakan secara bertahap di puskesmas di 19 kecamatan mulai Selasa (14/7/2020) hingga Rabu (22/7/2020). Selain gratis, Pemkab juga memberikan bingkisan berisi sarung, baju dan tas sekolah kepada tiap-tiap anak.

“Juga diberikan uang saku sebagai pengganti biaya transportasi,” tambahnya.

Bupati Semarang Mundjirin menyampaikan, menjadi komitmen Pemkab Semarang membantu warga yang kurang mampu untuk memenuhi kebutuhannya. Tak hanya kebutuhan pokok, namun juga kebutuhan lain yang harus dilaksanakan termasuk mengkhitankan anaknya.

“Kegiatan ini merupakan bukti kepedulian kepada warga kurang mampu,” ujarnya.

Penulis : */junaedi
Editor : Di Diskominfo Jateng

Berita Terkait