Sasar Ekspor, PT Tambi Siap Masuki Pasar Global

  • 14 Oct
  • yandip prov jateng
  • No Comments

WONOSOBO – Perusahaan teh PT Tambi Wonosobo kembali melakukan ekspor produknya ke Jepang, setelah sempat vakum selama 13 tahun. Nilai ekspornya mencapai Rp16,2 miliar atau setara dengan 1.139.478 dolar AS.

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, menjelaskan, keberhasilan PT Tambi membuka keran ekspor tersebut patut diapresiasi karena mampu bersaing di pasar internasional sekaligus membawa dampak baik bagi masyarakat. Terlebih, Pemkab Wonosobo memegang 51 persen saham perusahaan teh legendaris tersebut.

“Kemajuan yang telah dicapai oleh PT Tambi menjadi salah satu bagian untuk meningkatkan penerimaan pendapatan, baik daerah, maupun perusahaan, melalui peningkatan kesejahteraan karyawan PT Tambi, dan deviden kepada Pemerintah Kabupaten Wonosobo,” ujarnya.

Direktur Utama PT Tambi, Suwito menyebut, ekspor tersebut merupakan hasil kesepakatan dengan MC Food sebagai pembeli. Jenis teh yang diekspor adalah Broken Orange Pecco Fanning (BOPF) dengan volume ekspor sebesar 10 ton. Ekspor perdana setelah lebih dari satu dasawarsa tersebut membuka pintu peluang ekspor ke sejumlah negara lain.

“Setelah penjualan ke Jepang, dalam waktu dekat kami juga ekspor ke beberapa negara seperti Uni Emirat Arab, Mesir, Polandia, Rusia, Inggris, dan Jerman,” lanjutnya.

Ditambahkan, pihaknya bersiap untuk menghadapi berbagai tantangan, khususnya terkait dengan kebijakan negara tujuan ekspor. Setiap negara memiliki standar dan persyaratan yang berbeda. Namun, tantangan tersebut, menurutnya justru menjadi motivasi bagi jajarannya, sesuai dengan semboyan PT Tambi, yaitu resilians and sustainable, atau kemampuan beradaptasi, dan tetap teguh dalam situasi sulit, serta berkelanjutan.

“Teh yang akan diekspor oleh PT Tambi ini merupakan buah dari terpenuhinya standar yang dipersyaratkan, yaitu harus bersertifikat rainforest alliance dan HACCP, sebagai tanda telah menerapkan manajemen pertanian berstandar Sustainable Agriculture Network’s (SAN) dan telah lulus uji coba dari Eurofins-Jerman,” tandas Suwito.

 

Penulis: Danang, Dinas Kominfo Wonosobo
Editor: Tn/Ul, Doskominfo Jateng

Berita Terkait