Sambut KIB, 280 Tenaga Muda Ikuti Diklat Pemberdayaan Masyarakat

  • 24 Sep
  • yandip prov jateng
  • No Comments

BREBES – Sebanyak 280 orang dari berbagai latar belakang pendidikan mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) pemberdayaan masyarakat pola pembibitan putra daerah. Diklat terselenggara atas kerja sama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes dengan Politeknik Transportasi Darat Indonesia–Sekolah Tinggi Transportasi Darat (PTDI-STTD) Jakarta.

“Alhamdulillah, seiring kebutuhan sumberdaya manusia (SDM) untuk menyambut Kawasan Industri Brebes (KIB). PTDI-STTD juga ikut menyiapkan SDM warga kami,” kata Bupati Brebes Idza Priyanti saat membuka Diklat di Aula SMK Negeri 1 Bulakamba, Jalan Raya Kluwut, Brebes, Rabu (23/9/2020).

Kompetensi, kata Idza, sangat dibutuhkan dalam meraih pekerjaan. Karena selain pendidikan, kompetensi menjadi pertimbangan tersendiri dalam rekrutmen pekerjaan. Dengan memiliki kompetensi yang tinggi, diharapkan masyarakat Brebes dapat bersaing meraih pekerjaan.

“Dengan memiliki kompetensi, juga dapat mengembangkan usaha secara pribadi, yang tentunya dibarengi dengan peningkatan kapasitas SDM,” tuturnya.

Direktur PTDI-STTD, Hindro Surahmat menjelaskan, masyarakat Indonesia masih belum memahami masalah transportasi dengan baik. Sehingga perlu dilakukan pembinaan, sosialisasi, pendidikan dan pelatihan tentang transportasi secara masif.

Pihaknya, lanjut Hindro, mempunyai kewajiban untuk memberi bekal kepada masyarakat melalui diklat. Dia menambahkan, Kementerian Perhubungan RI harus mendiklat 127 ribu peserta diklat. Sedangkan untuk PTDI-STTD hanya wajib mendiklat 4.700 peserta.

“Diklat kami bagi ke dalam 15 kabupaten/kota se-Indonesia. Dan tahun 2020 ini, pelaksanaan di Jawa Tengah hanya untuk tiga daerah, yakni Magelang, Brebes dan Cilacap ,” ungkapnya.

Ia mengatakan, apabila sesuai rencana diklat ini dilaksanakan di awal tahun. Namun karena Covid-19 menjadi tertunda dan baru direalisasikan sekarang. Pihaknya berharap, setelah mengikuti diklat, para peserta dapat memiliki peluang kerja di bidang transportasi, dan apabila berminat dipersilahkan melanjutkan sekolah di PTDI-STTD.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes Johari menjelaskan, maksud digelarnya diklat yakni untuk memberikan peluang bersaing dalam dunia kerja atau meningkatkan prestasi kerja. Diklat diikuti 280 orang peserta yang berasal dari masyarakat dan siswa SMK se-Kabupaten Brebes.

Dia menerangkan, peserta terbagi dalam berbagai kelas, yakni kelas orientasi lalu lintas angkutan jalan diikuti 25 orang. Diklat keselamatan berlalu lintas jalan (25), diklat inspeksi keselamatan jalan (50), diklat pemeriksaan emisi gas buang (25), diklat pemeliharaan sepeda motor (25), diklat pemeriksaan sikap roda (30), diklat pembuatan rambu dan marka (60), dan diklat penyelenggaraan parkir 40 orang peserta.

Diklat akan berlangsung selama tiga hari sejak 23-25 September 2020. Mereka akan digodok oleh para dosen, instruktur dan para praktisi yang berkompeten di bidangnya selama 30 jam pelajaran.

“Metode diklat berupa ceramah, kuliah, diskusi, tanya jawab, simulasi dan praktik serta uji kompetensi,” pungkas Johari.

Penulis : Wasdiun
Editor : dnk/Diskominfo Jateng

Berita Terkait