Rissa Susmex Dibuat Kagum Penampilan Pedagang Pasar

  • 17 Oct
  • yandip prov jateng
  • No Comments

PURBALINGGA, INFO – Pada kesempatan kali ini, Kabupaten Purbalingga kembali didatangi artis ibukota yang khusus didatangkan untuk menjadi dewan juri pada acara ‘Lenggak Lenggok Neng Pasar Segamas’. Dia adalah Meutia Taurissa Susmex atau yang akrab disebut Rissa Susmex artis ibukota sekaligus presenter dan juga merupakan Putri Indonesia Tahun 2002.

Perempuan berdarah Aceh ini mengaku baru pertama kalinya menjadi juri untuk acara peragaan busana yang diikuti oleh para pedagang tradisional. Baginya, ini merupakan sesuatu yang unik dan berbeda dengan daerah-daerah lainnya. Apalagi yang berjalan di catwalk ini bukanlah para model melainkan para pedagang yang kesehariannya berjualan di pasar tradisional.

Menurut perempuan kelahiran 25 April 1979 ini, ide pelaksanaan ‘Lenggak Lenggok Neng Pasar Segamas’ merupakan ide yang unik dan kreatif dengan sasaran para pengrajin batik juga pedagang pasar. Hal ini juga menimbulkan rasa penasaran bagi Rissa untuk melihat bagaimana pedagang pasar berlenggak lenggok di karpet merah.

“Saya terus terang pertama kali ditawarin agak kaget juga soalnya ternyata pesertanya itu pedagang pasar yang mereka boro-boro ngerti tentang mode, mungkin kehidupan mereka cuma berkutat bagaimana mereka bisa jualan pokoknya pakai baju terus jualan,” kata Rissa saat ditemui di area Pasar Segamas pada acara ‘Lenggak Lenggok Neng Pasar Segamas’, Rabu (17/10).

Ia pun dibuat terkagum-kagum dengan penampilan para peserta yang menggunakan busana pesta bernuansa batik. Apalagi dilihat dari cara peserta berlenggak-lenggok dan caranya berinteraksi dengan dewan juri, para peserta ini terlihat penuh keberanian dan percaya diri.

“Dan ternyata mereka di sini itu harus menggunakan baju busana pesta terus dandannya juga full dan disuruh jalan. orang biasa suruh jalan di catwalk aja panik, kebayang mereka seperti apa nah itu yang saya pengin tahu pengin melihat banget momen-momennya seperti apa sih,” ujarnya.

Terkait penjurian dia tidak terlalu mempermaslahkan walaupun model yang sesungguhnya ketika berjalan di catwalk harus mengeluarkan ekspresi wajah yang mumpuni ditambah dandanan yang disesuaikan dengan busana yang dikenakan. Tapi hal ini tidak menjadi masalah baginya, dengan keberanian yang sudah ditampilkan sudah menjadi satu nilai plus bagi peserta.

“Dari situpun kita sudah lihat kemauan mereka sangat luar biasa jadi saya pikir ini sebuah kegiatan positif yang sangat-sangat luar biasa,” ungkap Rissa. (PI-7)

Berita Terkait