Pilkades Serentak Sembilan Desa di Purbalingga Lancar dan Kondusif

  • 09 Mar
  • yandip prov jateng
  • No Comments

PURBALINGGA – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada jajaran panitia pelaksana Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang dilaksanakan Minggu (8/3/2020) di sembilan desa yang tersebar pada enam kecamatan. Hal itu diungkapkan Bupati Tiwi saat pemantauan bersama Desk Pilkades Kabupaten Purbalingga.

Dikatakan Bupati Tiwi, para pelaksana pilkades termasuk jajaran pengamanan telah bekerja keras sehingga penyelenggaraan pilkades berjalan lancar dan aman, mulai dari pemungutan suara, penghitungan suara serta penetapan calon terpilih.

” Alhamdulillah, dari hasil pantauan kami, pelaksanaan pilkades berlangsung lancar. Sampai menjelang penutupan pemungutan suara, kondusifitas tetap terjaga, aman dan tidak ada permasalahan berarti,” jelas Tiwi.

Bupati yakin pelaksanaan pilkades kali ini dapat mewujudkan pilkades yang berintegritas, bermartabat, aman, damai dan kondusif.

“Siapapun yang terpilih dalam pilkades nanti, dapat menjadi pemimpin yang amanah serta mampu membawa kemajuan bagi desanya,” harap bupati.

Ketua DPRD Purbalingga HR Bambang Irawan mengatakan pelaksanaan pilkades kali ini terbilang lebih baik dibanding sebelumnya. “Animo masyarakat luar biasa bagus, kondusifitas juga terjaga,” ujarnya.

Bambang memaknai penyelenggaraan pilkades serentak yang dilaksanakan sebagai demokrasi yang baik untuk masyarakat dalam memaknai perbedaan pendapat.

Kapolres AKBP M Safii Maulla mengatakan pihaknya mengerahkan 400 personel gabungan untuk mengamankan pilkades serentak. Sejumlah titik yang dianggap rawan juga dilakukan pengamanan lebih.

“Masing-masing desa sudah kita petakan kerawanannya. Baik dari sisi potensi kampanye hitam, politik uang, pasca pengumuman hasil ujian dan sebagainya,” jelasnya.

Sebelum pelaksanaan Pilkades serentak, bupati mengadakan kunjungan ke 26 Calon Kades (Cakades) pada Jumat (6/3/2020). Di Desa Kalitinggar Kidul Kecamatan Padamara, diikuti oleh lima calon kades. Kemudian di Desa Pangempon Kecamatan Kejobong diikuti dua cakades. Di Kecamatan Kemangkon, pilkades dilaksanakan di desa Karangkemiri diikuti dua calon kades, Pelumutan tiga cakades dan Muntang tiga cakades.

Kecamatan Bojongsari di Desa Banjaran diikuti lima calon kades, Kecamatan Mrebet di Desa Mangunegara dengan dua calon kades dan terakhir di Kecamatan Karanganyar yang dilaksanakan di Desa Lumpang dan Maribaya masing-masing diikuti dua calon kades.

Dikatakan Bupati Tiwi, dalam kontestasi politik seperti Pilkades tentu ada perbedaan pilihan diantara masyarakat. Namun, perbedaan pilihan itu diharapkan tidak sampai menimbulkan gesekan yang justru akan memecah belah kerukunan masyarakat diwilayahnya.

“Beda pilihan dalam berdemokrasi adalah hal biasa, sehingga calon kades diminta mengimbau para pendukungnya untuk senantiasa menjaga kondusifitas. Para cakades juga harus berjiwa besar, siap menang dan siap kalah,” kata Tiwi.

Penulis: Hr/humaspurbalingga
Editor: dnk/Diskominfo Jateng

Berita Terkait