Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
PENELITI INGGRIS DATANGI REMBANG TERKAIT PROGRAM YES I DO
- 30 Aug
- dev_yandip prov jateng
- No Comments

REMBANG-Helen Gallaghe, Seorang peneliti dari Irlandia, dan Marsella dari Brazil tertarik membuat sebuah riset dari penerapan program Yes I Do yang diterapkan disejumlah desa di Kabupaten Rembang.
Hal itu terlihat, pada Selasa siang (29/08/2017), rombongan peneliti dari Inggris dan Brazil itu, mendatangi kantor Bupati, untuk melakukan audiensi kepada Pemkab Rembang.
Dalam kesempatan itu ketua Plan Internasional Indonesia Amrullah menjelaskan, kedatangannya bersama para peneliti dari luar negeri itu diantaranya, melihat keberhasilan program yang diterapkan untuk mencegah pernikahan anak, dan kehamilan remaja di Rembang.
“Makanya kita ingin lihat apa yang berjalan dengan baik dan apa yang tidak Kebetulan ada program “Yes I Do” kata Amrullah.
Amrullah menambahkan, selama dua hari berada di Rembang, rencananya Helen Gallaghe dan Marsella, akan dibawa berkunjung di empat desa yang menjadi pilot project Yes I Do. Keempat desa tersebut diantara, Desa Woro dan Desa Sendangmulyo, Kecamatan Kragan
Selain itu, Desa Menoro dan Mojosari Kecamatan Sedan, juga akan menjadi tujuan, untuk melihat keberhasilan Yes I Do, dihari terakhir para peneliti manca itu berada di Rembang, yaitu Rabu 30 Agustus 2017 besok.
“Kami akan melihat langsung dengan mengunjungi empat desa yang menjadi pilot project, yang sudah disebutkan sama Pak Bupati” jelasnya.
Riset tersebut juga dilakukan disejumlah negara, seperti India, Filipina, dan Indonesia. Sementara Kabupaten Rembang, mewakili pedesaan, pada proyek Yes I Do dan kesiapsiagaan bencana didaerah yang ada di Jakarta.
Sebelum berkunjung di empat desa yang menjadi proyek Yes I Do, para peneliti menyempatkan diri melakukan audiensi dengan Bupati, dan sejumlah kepala OPD terkait, seperti Dinas Kesehatan, Dinpermades. (Kontributor Humas Rembang)