Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

PEMALANG –  Diawal tahun 2018,  Kabupaten Pemalang namanya patut diperhitungkan dikancah internasional. Pasalnya, baru-baru ini, Program  Pusat Pemberdayaan Informtika Dan Desa (Puspindes) Pemalang, berhasil masuk menjadi salah satu nominator dari 17 inisiatif TIK Indonesia dalam Anugrah Internasional WSIS Prize PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa). 17 Inisiatif Indonesia tersebut, merupakan bagian dari 463 inisiatif dari berbagai negara yang menjadi nominator hasil saringan oleh tim pakar PBB dari ratusan pendaftar yang masuk.

Saat ditemui di Sekretariat Puspindes, Selasa (6/2/2018) Koordinator Rumah Tangga Puspindes Pemalang,  Erni Sulistiowati mengatakan,  WSIS adalah  ajang penghargaan internasonal oleh PBB dan Puspindes Pemalang menjadi salah satu nominator diantara tujuh belas nominator di Indonesia yang masuk dalam WSIS 2018.

Terkait dengan nominator tersebut, Erni menjelaskan, nominator mulai masuk kemarin bulan Januari sampai dengan 18 Pebruari 2018. Dalam nominator WSIS Prize PBB,  Puspindes Pemalang telah memberikan gambaran tentang bagaimana desa itu bisa berdaya dan mandiri sesuai dengan apa yang dimiliki oleh desa tersebut, dengan dibantu para relawan TIK Puspindes Pemalang dan peran serta KPMD IT yang ada di masing-masing desa.

Selain Sistem Informasi Desa Pemalang (Sidekem), yang sudah on line dan menjadi unggulan dalam nominasi tersebut, beberapa  unsur pendukung yang turut mengusung Puspindes Pemalang, masuk sebagai nominator antara lain, yakni website yang merupakan corong informasi bagi desa. Menurut Erni, hal itu merupakan bentuk implementasi guna mewujudkan  keterbukaan informasi yang ada di desa. baik yang menyangkut anggaran desa, pemetaan desa, potensi desa juga informasi tentang kondisi yang terjadi di desa.
“Puspindes itu ranahnya didesa, yang kita tangani adalah teman-teman desa”. ujar Erni. Berkaitan dengan Puspindes Pemalang sebagai salah satu nominator Anugrah Internasional WSIS Prize PBB tahu 2018, pihaknya berharap dukungan dan juga  doa dari seluruh masyarakat Indonesia utamanya  para relawan TIK yang ada di seluruh Indoneisa dan masyarakat Jawa Tengah terlebih dukungan dari masyarakat Pemalang.
“Agar Puspindes Pemalang bisa meraih kemenangan dikancah internasional”, harapnya.
Erni juga berharap,  Puspindes semangatnya bukan hanya di Pemalang,  tapi ada Puspindes- puspindes lainya yang dapat memberikan perubahan seperti apa yang ada di Pemalang.

Diungkapkan Erni, bahwa selama ini, pendampingan dilakukan oleh para relawan TIK Puspindes Pemalang kepada para perangkat desa yang ada di 211 desa di Wilayah Kabupaten Pemalang. Pendampingan dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya dalam menggunakan tekhnologi IT, yang dimulai dari pembelajaran tahap dasar sampai para perangkat desa mampu menggunakan komputer dan memanfaatkan sidekem. tidak hanya terbatas pada perangkat desa saja.
“Tetapi pendampingan juga dilakukan oleh para relawan TIK Puspindes kepada Karangtaruna dan PKK, sementara implementasinya bisa dilihat dari perkembangan websitenya”, ungkapnya.