Jelang Lebaran, Kenaikan Harga Kepokmas di Jepara Masih Wajar

  • 17 Apr
  • yandip prov jateng
  • No Comments

JEPARA – Kenaikan harga berbagai kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) di Kabupaten Jepara menjelang Idulfitri 1444 Hijriah, masih terhitung wajar.

Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta menyampaikan, meski terdapat selisih harga di pasaran dibanding hari-hari biasa, nilainya masih berada pada batas yang bisa ditoleransi, yakni dengan rata-rata kenaikan antara Rp5.000. Misalnya, cabai merah semula dikisaran Rp30 ribu per kilogram, naik menjadi Rp35 ribu hingga Rp40 ribu per kilogram.

Menurut Edy, kenaikan harga tersebut dipicu oleh tingginya permintaan konsumen.

“Kondisinya masih stabil. Kenaikan juga masih bervariatif,” ujar Edy, usai memantau stok dan harga kepokmas di Pasar Tahunan hingga Pasar Pecangaan, Senin (17/4/2023).

Edy menyatakan, harga ayam juga mengalami kenaikan. Jika dulu sebelum Ramadan pembeli masih bisa membayar Rp32 ribu, sekarang harga ayam menjadi sekitar Rp35 ribu per kilogram. Namun, untuk telur harganya justru turun. Saat ini harga telur berkisar Rp26 ribu per kilogram, turun Rp1.000-Rp2.000 per kilogram dibanding sebelumnya.

Edy menegaskan, kendati kondisi rata-rata kepokmas diwarnai kenaikan harga, ketersediaan stok di pasar-pasar dipastikan masih aman hingga puncak pekan Syawalan mendatang. Setelah momen tersebut, harga-harga bahan pangan dipastikan akan kembali melandai, seiring permintaan yang kembali normal.

“Insyallah kembali normal, setelah bada lomban,” kata dia.

Selain memantau bahan pangan di pasar-pasar, Pj Bupati Jepara juga memastikan stok BBM dan elpiji di stasiun-stasiun pengisian. Seperti, di SPBU Kali Tekuk Kecamatan Tahunan, dan SPPBE PT Jepara Energi Persada Kecamatan Pecangaan. Diketahui, persediaan maupun pasokannya dalam kondisi aman.

“Pertamina sudah menjamin, sampai Lebaran stoknya aman,” tuturnya.

Ditambahkan, pihaknya akan terus melakukan kegiatan pemantauan perkembangan ketersediaan stok dan kondisi harga di lapangan secara periodik.

Penulis: Diskominfo Jepara/AP
Editor: Di/Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait