Jangan Habis Dilantik, Ancang-ancang Minta Pindah

  • 17 Mar
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

PURWOREJO – Sebanyak 409 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) resmi dilantik menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Kabupaten Purworejo, Senin (16/3/2020). Bertempat di Pendopo Kabupaten Purworejo, pelantikan tersebut ditandai dengan pengambilan sumpah dan janji yang dipimpin langsung oleh Bupati Purworejo, Agus Bastian.

Turut hadir menyaksikan Wakil Bupati Yuli Hastuti, Sekretaris Daerah Said Romadhon, Asisten II Boedi Hardjono, Inspektur R Achmad Kurniawan Kadir, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga, Sukmo Widi Harwanto, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Nancy Megawati Hadisusilo, dan beberapa pejabat lainnya.

Bupati Agus Bastian meminta para PNS baru menjadikan momentum pelantikan sebagai sebagai langkah awal pengabdian yang serius. Prosesi pelantikan jangan dianggap sebagai sebuah kegiatan seremonial belaka karena pada hakekatnya sumpah, dan janji yang telah diucapkan merupakan kesanggupan PNS terhadap Tuhan Yang Maha Esa, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sumpah, dan janji yang diucapkan juga menjadi rambu-rambu terhadap setiap tindakan yang dilakukan sebagai aparat Pemerintah dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

“Saudara hendaknya benar-benar menghayati isi sumpah dan janji Saudara itu dalam setiap tugas Saudara sebagai PNS. Dengan menghayati sumpah dan janji tersebut, Saudara akan sadar bahwa Saudara harus mampu menunjukkan komitmen dan tanggungjawab moral,” imbuhnya.

Ditambahkan, para PNS baru harus dapat bekerja dengan semangat dan berkinerja tinggi, apalagi bila mengingat proses seleksi ketat yang harus mereka lalui saat mendaftar. Sebagai Aparatur Sipil Negara di Daerah, para PNS baru tersebut juga dituntut untuk memiliki komitmen dalam membangun Purworejo.

“Jangan sampai habis dilantik, sudah mau ancang-ancang minta pindah. Jangan ya,” tegas bupati.

Bupati mengungkapkan, jika kegiatan dengan kerumunan banyak orang seperti ini sejatinya sudah tidak dilakukan lagi di tengah mewabahnya Covid-19. Namun dengan berbagai pertimbangan, acara pengambilan sumpah PNS tetap dilaksanakan.

“Jika kegiatan ini ditiadakan (maka) Saudara tidak jadi PNS, apapun yang terjadi kita lupakan sejenak virus Corona. Setelah kegiatan ini, saya minta tidak ada lagi diadakan kegiatan jika tidak penting sekali. Saya berharap kesadaran menjaga kesehatan para PNS yang baru dilantik,” ungkapnya.

Bupati juga berpesan kepada aparatur negara termasuk para PNS yang baru saja diambil sumpah dan janjinya, untuk turut mengedukasi masyarakat Purworejo agar tidak panik dan tetap tenang, namun tetap selalu waspada dengan selalu berperilaku hidup bersih dan sehat.

Penulis: Ro/Kontributor Purworejo
Editor: Tn/Diskominfo Jateng

Berita Terkait