Hindari Gap yang Picu Kesenjangan Sosial

  • 04 Aug
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KUDUS – Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta tak membuat gap atau jurang pemisah dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Mereka dituntut fokus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kudus HM Hartopo, saat melantik dan mengambil sumpah jabatan tiga orang pejabat pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), di Pringgitan Pendapa Kudus, Senin (3/8/2020). Mereka yang dilantik adalah Kabid Kebudayaan Raden Roro Lilik NW, Kasi Sejarah, Permusiuman dan Kepurbakalaan Mitta Hermawati, dan Kasi Destinasi Wisata Aflah.

Hartopo mengingatkan agar pejabat yang baru dilantik segera menyesuaikan diri di tempat yang baru, menjalankan tugas dengan baik dan benar, serta dapat menjaga kondusivitas dalam OPD. Sehingga terhindar dari kesenjangan sosial.

“Saya berpesan agar saudara dapat menjalankan tugas dengan baik dan amanah, dapat memberikan pelayanan publik secara profesional, transparan dan akuntabel, serta dapat beradaptasi dalam OPD-nya, agar menghindari gap-gap yang dapat menimbulkan kesenjangan sosial,” pesannya.

Hartopo menggarisbawahi, rotasi dalam sebuah jabatan merupakan hal yang lazim dilakukan kepala daerah kepada jajarannya. Selain untuk memberikan pengalaman baru, diharapkan juga dapat meningkatkan potensi diri seorang ASN.

“Sebuah mutasi ASN dalam lingkungan pemerintah merupakan hal yang lazim. Tujuanya adalah untuk memberikan kesempatan sekaligus pengalaman baru dalam OPD yang berbeda, agar potensi diri dapat terasah untuk menciptakan inovasi baru,” terangnya.

Hartopo berharapkan para pejabat yang dilantik dapat memberikan kreasi dan inovasi dalam pelayanan publik.

“Selamat dan selalu semangat kepada saudara atas pekerjaan barunya, semoga dapat lebih memberikan ide-ide kreatifnya dalam hal pelayanan publik untuk lebih baik lagi. Sehingga mendapatkan apresiasi dari masyarakat,” pungkasnya.

Penulis : Kontributor Kab Kudus
Editor : Di Diskominfo Jateng

Berita Terkait