HARI LINGKUNGAN HIDUP SEDUNIA

  • 01 Aug
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

Tegal – Di Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Plt. Walikota Tegal, Drs. H.M. Nursholeh M.MPd, Plt. Sekda Kota Tegal, Drs. Yuswo Waluyo jajaran Forkompinda, OPD di Lingkungan Pemerintah Kota melakukan penanaman pohon, pelepasan burung ke alam liar dan penebaran bibit ikan di Hutan Kota Polder Bayeman, Kelurahan Kaligangsa Kota Tegal, 30 Juli 2018.

Acara juga dimeriahkan dengan lomba cerdas cermat, lomba mewarnai poster, lomba melukis tempat sampah dan lomba kerajinan.

Dalam kesempatan memberikan sambutan Plt. Walikota menyampaikan bahwa akhir – akhir ini permasalahan lingkungan hidup semakin meningkat sehingga beban dan tanggung jawab pemerintah dan masyarakat bertambah berat. Berbagai bencana banjir dan melonjaknya timbulan sampah yang terjadi adalah bukti betapa beratnya beban yang harus kita hadapi.

Di sisi lain, semakin tingginya suhu / temperatur bumi sebagai dampak terjadinya pemanasan global merupakan indikator terjadinya degradasi lingkungan hidup, kondisi ini apabila dibiarkan berlarut – larut dapat menyengsarakan masyarakat.

“Menyikapi kondisi yang demikian, semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha harus tanggap dan cepat melakukan langkah-langkah antisipatif maupun rehabilitatif dalam mengatasi permasalahan ling-kungan hidup ini,” pinta Plt. Walikota.

Di Kota Tegal timbulan sampah per hari mencapai 200 ton yang berasal dari permukiman, pasar tradisional, dan pasar modern, komposisi sampah terdiri dari sampah organik sebesar 80%, an organik 20 %, dan pada setiap tahunnya timbulan sampah an organik mengalami peningkatan. Semakin banyaknya penggunaan kantong plastik oleh masyarakat menjadi pemicu meledaknya jumlah sampah plastik yang dapat merusak lingkungan.

Penggunaan produk plastik yang tidak ramah lingkungan telah menyebabkan berbagai masalah yang serius, baik di darat maupun di laut dan hal ini merupakan permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah dan masyarakat.  hal ini jika tidak dikendalikan dan dikelola dengan baik dapat berbahaya bagi lingkungan.

“Mari kita jadikan momentum peringatan hari lingkungan hidup se – dunia tahun 2018 di Kota Tegal  untuk meningkatkan dan menjaga kelestarian lingkungan hidup, peringatan hari lingkungan hidup se – dunia tahun 2018 dengan tema “kendalikan sampah plastik” di Kota Tegal diselenggarakan dengan berbagai gerakan lingkungan hidup yang melibatkan seluruh komponen masyarakat,” harap Plt. Walikota.

Sementara itu disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tegal, Ir. R. Resti Drijo Prihanto, M.Si mengatakan bahwa maksud dan tujuan dari kegiatan dan rangkaian acara Hari Lingkungan Hidup Sedunia adalah menggerakan peran serta masyarakat dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup khususnya pengelolaan sampah plastik.

Juga membangun komitmen bersama antara pemerintah, dunia usaha dan masyarakat untuk melakukan pengelolaan lingkugan hidup, mendorong dan menggugah kesadaran masyarkat untuk menggendalikan dan mengelola sampah plastik

“Manfaat dari kegiatan ini adalah masyarakat memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap kondisi lingkungan hidup dengan menjalin kerjasama antara pemerintah, dunia usaha dan masyarakat dalam mengelola sampah di Kota Tegal,” ucap Resti

Resti juga menambahkan dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat memiliki keinginan yang kuat dan mau melakukan pengelolaan sampah khusunya sampah plastik melalui proses  3R atau reusereduce, dan recycle Tegal serta dari komunitas sepeda yang ada di Kota Tegal dan sekitarnya.

Dalam kesempatan itu Plt. Walikota juga memberikan penghargaan baik dari unsur masyarakat maupun pemerintah dan dunia usaha yang ikut serta dalam kelestarian lingkungan di lanjutkan dengan meninjau dan melihat secara langsung stand hasil kerajinan dari bahan daur ulang dan keseruan serta kemeriahan lomba-lomba yang diadakan oleh pihak panitia

Berita Terkait