Gubernur Ganjar Pranowo Lantik 550 Taruna SMKN 2 Sragen Angkatan VIII

  • 01 May
  • yandip prov jateng
  • No Comments

SRAGEN – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melantik 550 siswa-siswi kelas 10 semua jurusan Taruna Angkatan VIII SMK Negeri 2 Sragen yang bertempat di Lapangan SMK Negeri 2 Sragen, pada hari Selasa (30/4/2019) kemarin. Pelantikan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Sragen Dedy Endriyatno, Kapolres Sragen AKBP Yimmy Kurniawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sragen Suwardi, Muspika Kec. Sragen, Kepala SMKN 2 Sragen Sugiarso, Guru SMKN 2 Sragen, dan para orang tua wali murid taruna angkatan VIII.

Atas nama Pemprov Jawa Tengah Gubernur Ganjar Pranowo menyampaikan selamat kepada Taruna SMKN 2 Sragen Angkatan VIII yang dilantik, “Hari ini secara resmi kalian telah lulus sebagai Taruna,” tutur Gubernur. Pihaknya menyampaikan pelantikan taruna bukanlah akhir, tetapi merupakan sebuah awal. Siswa-siswi yang telah menyandang predikat taruna harus mampu menjalankan nilai-nilai ketarunaan dalam kehidupan keseharian.

Gubernur Ganjar Pranowo berpesan kepada taruna yang telah dilantik agar selalu bertaqwa kepada Tuhan, mandiri, bekerja keras, rajin, suka bergotongroyong, menjunjung tinggi toleransi, peduli terhadap sesama dan selalu berupaya meningkatkan kapasitas dan kemampuan diri. “Kepada SMK Negeri 2 Sragen saya ucapkan terima kasih terus berupaya memberikan yang terbaik dalam rangka mencetak tunas-tunas muda sumberdaya manusia berkualitas yang menjadi tulang punggung pembangunan bangsa” jelasnya.

Menurutnya pendidikan ketarunaan ini dapat menjadi unsur penting dalam membentuk karakter generasi muda. Gubernur berharap SMKN 2 Sragen terus meningkatkan diri, untuk terus berinovasi mendidik dan menciptakan SDM Jateng yang berkualitas serta memiliki daya saing. “Dari SMK mari kita membangun bangsa dan negara, SMK bisa,” teriak orang nomor satu di Jawa Tengah ini.

Pada acara tersebut juga dimeriahkan oleh penampilan demonstrasi bela diri tetarunaan, halang rintang dan Marching Band oleh SMKN 2 Sragen. Khusus untuk SMK, Pemerintah telah menetapkan Pendidikan Vokasi dasar pengelolaan SMK. Pendidikan Vokasi diarahkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan daya saing bangsa di masa depan.

Berita Terkait