Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

KEBUMEN – Sebanyak 52 alat dan mesin pertanian (alsintan) diserahterimakan oleh Pemerintah Kabupaten Kebumen kepada para gabungan kelompok tani (gapoktan) dan kelompok tani (poktan), di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Senin (9/8/2021). Penyerahan bantuan tersebut menjadi salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian di Kebumen.

“Dalam masa pandemi Covid-19, peningkatan produktivitas sangat penting karena sektor pertanian menjadi ujung tombak pangan masyarakat. Dengan cara ini ketahanan pangan bisa terjaga dan kebutuhan pangan dapat terpenuhi,” ujar Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, pada acara penyerahan bantuan alsintan.

Bupati membeberkan, puluhan alsintan yang diberikan terdiri dari 21 unit traktor roda dua yang diberikan kepada 19 gapoktan/poktan, 16 unit pompa air untuk 16 gapoktan/poktan, dan 13 unit cultivator untuk 13 gapoktan/poktan. Selain itu, dua unit Power Threser untuk dua gapoktan/poktan, serta dana talangan pangan untuk tujuh gapoktan/poktan dengan total nilai Rp1,5 miliar.

“Ini saya pastikan gratis, kalau sampai ada yang dimintai uang, saya kembalikan 10 kali lipat. Kita hanya meminta alat ini dirawat dengan baik, digunakan sesuai peruntukannya, agar produktivitas petani semakin naik, dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat,” terangnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dinpertan) Kabupaten Kebumen, Tri Haryono, menambahkan, pembiayaan bantuan alsintan ini berasal dari alokasi anggaran instansinya pada tahun ini.

Tri mengatakan, penyerahan alsintan merupakan upaya modernisasi pertanian melalui penerapan mekanisasi di tingkat petani.

“Dengan memaksimalkan penggunaan alsintan dalam proses budidaya, kita harapkan produktivitas bisa semakin meningkat dan kesejahteraan petani terjamin” tuturnya.

Sementara itu, Suharyono dari Gapoktan Sari Indah, Karangsari, menyampaikan rasa terima kasih kepada jajaran pemerintah kabupaten atas bantuan tersebut.

“Bantuan ini sangat bermafaat, karena di zaman yang modern ini kalau hanya mengandalkan tenaga manual itu sangat susah dan ketinggalan. Jadi harus didukung dengan tenaga modern, melalui mesin-mesin ini. Jelas ini sangat membantu meningkatkan produktivitas panen kami,” jelasnya.

Penulis: Tim Diskominfo Kebumen
Editor: Tn/Ul, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin