Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

KENDAL – Bupati Kendal dr. Mirna Anissa, M.Si bersama Wakil Bupati Drs. Masrur Masykur, Kepala BPBD Kendal Sigit Sulistyo, Kepala Dinas Sosial Kun Cahyadi, Dandim 0715 Kendal Letkol Czi Hendro Edi Busono dan anggota BPPD Kendal mendatangi korban banjir di Kecamatan Kaliwungu dan Kaliwungu Selatan, Sabtu,(10/2)pagi.

Bupati Beserta rombongan langsung mengecek dapur umum yang berada di Desa Kebonadem Kecamatan Brangsong dan memantau langsung kondisi warga yang menjadi korban banjir di Desa Protomulyo dan Desa Magelung Kecamatan Kaliwungu Selatan.

Empat desa di Kecamatan Kaliwungu dan Kaliwungu Selatan, terendam banjir akibat luapan sungai . Banjir  bandang ini menghanyutkan tiga rumah dan menyebabkan sekitar 45 rusak berat dan sedang. Banjir bandang terjadi setelah hujan deras di daerah Kendal yang menyebabkan beberapa sungai meluap.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal, Sigit Sulistyo, Ada tiga rumah yang hanyut adalah milik Karyati, warga dukuh Gelung RT 004 RW 008 desa Magelung, Kecamatan Kaliwungu Selatan, dan Mastur warga Protomulyo Kaliwungu Selatan.“Yang satu lagi saya tidak ingat. Ada di staf kami,” ungkapnya.

Sigit menambahkan, saat ini pihaknya masih mendata korban banjir di Kaliwungu dan Kaliwungu Selatan. “Selain di Kaliwungu, beberapa dearah , diantaranya Kendal dan Cepiring, juga banjir,” pungkasnya.

Sementara itu, Camat Kaliwungu Selatan Achmadi mengatakan, hujan turun di Kaliwungu menjelang maghrib. Air mulai naik sekitar pukul 18.00 wib dan kemudian masuk ke rumah-rumah sekitar pukul 19.00 wib. “Ketinggian air di daerah Protomulyo Wetan lebih dari 1 meter,” tambahnya.

Bupati Kendal, mengatakan akan memberi bantuan kepada masyarakat korban banjir. Bantuan disesuaikan dengan tingkat kerusakan.“Kita masih menunggu data pastinya,”ungkapnya

Mirna menjelaskan, perlu adanya normalisasi saluran air di Kendal. Sebab tanggulnya sudah banyak yang rusak.“Yang belum ditanggul, juga harus ditanggul,” pungkasnya.

Dalam kesempaten tersebut Bupati Mirna memberikan bantuan langsung pada korban banjir. ( KOminfo / heDJ )