Bupati Karanganyar Terima Penghargaan Tokoh Inovasi STBM

  • 04 Dec
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KARANGANYAR – Keseriusan untuk menuntaskan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Berkelanjutan berbuah manis. Harian Radar Solo, Jawa Pos menungerahkan Bupati Karanganyar, Juliyatmono tokoh inovasi bidang Sanitasi total Berbasis Masyarakat Berkelanjutan di Karanganyar. Radar menilai bupati menjadi bagian penting dari program kesehataan dan telah berhasil.

                Penghargaan dianggap mampu memenuhi kategori Eka Pratama, yakni salah satu pilar STBM, atau setara 100 persen warga tidak buang air besar sembarangan (BABS). Prestasi itu tak lepas dari upaya pemerintah setempat bersama stakeholdernya dalam gerakan Stop BABS dan Tunyas Akses Sanitasi Menyeluruh yang dimulai November 2017. Adapun sasarannya menumbuhkan rasa butuh terhadap sanitasi layak dan memiliki jamban sehat. “Tokoh inovasi adalah tokoh yang selalu menginspirasi dan memberikan manfaat untuk masyarakat,” papar Direktur Radar Solo, Taufik Lamade saat memberikan sambutan.

                Selain, Bupati Karanganyar yang mendapatkan penghargaan, Ketua DPRD juga mendapatkan anugerah dari Radar Solo. Yakni tokoh inovasi sejarah DPRD Karanganyar. Sebab pengumpulan data dan menelusuri kapan DPRD Karanganyar berdiri memerlukan waktu yang panjang. Dirintis mulai tahun 2004 dan baru berakhir tahun 2014. Melalui sidang paripurna, DPRD menetapkan bahwa tanggal 24 Januari adalah hari jadi DPRD Karanganyar.

                Bukan itu saja, Kepala Desa Girimulyo, Kecamatan Ngargoyoso Suparno mendapatkan penghargaan juga sebagai tokoh inovasi penyelenggara pemerintah desa. Ditangan dingin, Suparno, penyelenggaraan desa di Girimulyo dikenal luas dan kegigihannya untuk menjadi Girimulyo kampung wisata. Penghargaan Radar Solo terakhir diterima direktur PDAM Karanganyar, Prihantoro. Yakni sebagai tokoh inovasi aplikasi layanan Pelanggan. Atas keberhasilan tokoh tersebut, mereka mendapatkan penghargaan dari Radar Solo. (her)

Berita Terkait