Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

CILACAP – Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cilacap tahun 2017 mampu mengumpulkan dana senilai Rp 1.742.236.404. Perolehan dana tersebut lebih tinggi 12,85 persen dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp 1.54 milyar lebih.

Hasil perolehan bulan dana PMI diserahkan oleh Ketua Panitia Pengumpulan Bulan Dana PMI Kabupaten Cilacap, Uong Suparno kepada Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji. Selanjutnya dana tersebut diserahkan kepada Ketua PMI Kabupaten Cilacap Bambang Teodjiono. Penyerahan dilakukan di ruang gadri Pendopo Wijayakusuma, Senin (04/12).

Menurut Ketua Panitia Pengumpulan Bulan Dana PMI 2017, Kabupaten Cilacap, Uong Suparno, hasil perolehan dana tersebut dikumpulkan mulai tanggal 1 September sampai tanggal 30 Nopember 2017.

Sasaran pengumpulan dana PMI, terdiri dari kepala keluarga sebesar Rp 3 ribu, Korpri golongan I sebesar Rp 3 ribu, golongan II sebesar Rp. 7.500, golongan III senilai Rp. 10.000 dan golongan IV senilai Rp 15 ribu, Eselon II sebesar Rp. 100.000,- eselon III sebesar Rp.50.000, eselon IV sebesar Rp. 25.000, dan Non PNS Wiyata Bakti  sebesar Rp. 3 ribu.

Selain itu,  wajib kendaraan bermotor sebesar Rp 2 ribu, Uji kendaraan bermotor sebesar Rp. 5 ribu, dan anak sekolah seperti, PAUD sebesar Rp. 1.000, pelajar SD sebesar Rp 1.500, pelajar SMP sebesar Rp 2.000, pelajar SMA sebesar Rp 2. 500,  mahasiswa Rp. 3 ribu dan pelanggan PDAM sebesar Rp 1.000.

Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji dalam kesempatan tersebut mengatakan, peningkatan perolehan bulan dana tersebut, tentunya tidak membuat cepat berpuas diri. Kita harus terus berupaya agar perolehan hasil bulan dana PMI dari tahun ke tahun  meningkat.

Lebih lanjut Bupati berharap, agar pengumpulan bulan dana PMI dapat berjalan lebih optimal lagi pada waktu yang akan datang, evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan ini harus terus dilakukan untuk diketahui berbagai penyebabnya serta langkah- langkah yang perlu diambil, sehingga apa yang menjadi target perolehan dapat terealisasi.

Bupati juga mengingatkan, karena  dana yang terkumpul ini merupakan dana yang dihimpun dari masyarakat, maka saya minta agar dalam penggunaannya dilakukan secara efisien, efektif dan transparan sehingga dapat dipertanggung-jawabkan kepada masyarakat, serta benar-benar dapat membantu meringankan beban kemanusiaan yang dialami masyarakat.

Hal ini sejalan dengan misi PMI itu sendiri, yakni sebagai organisasi sosial kemanusiaan yang mempunyai tujuan untuk meringankan penderitaan sesama manusia, tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras, golongan maupun latar belakang politik seseorang.

Disamping itu, menurut Bupati, pentingnya efektivitas dan efisiensi penggunaan dana ini, diharapkan dapat  menambah dana abadi yang dimiliki oleh PMI Cabang Cilacap selama ini. Dengan besarnya dana abadi tersebut, diharapkan   akan semakin meningkatkan kemampuan PMI  untuk menjalankan tugas-tugas kemanusiaan baik di Cilacap  maupun peran sertanya dalam membantu musibah di daerah lain. (hromly)