Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

JEPARA-Bupati Jepara Ahmad Marzuqi mengajak kepada seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Jepara untuk ikut mengawasi pelaksanaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Jepara. Hal ini disampaikan bupati, dihadapan masyarakat dalam acara “Tilik Desa”, Desa Jinggotan Kecamatan Kembang beberapa waktu lalu. “Ayo, mari kita awasi bersama-sama progres pembangunan infrastruktur di Kabupaten Jepara,’ kata bupati.

Dikatakan bupati, tolok ukur keberhasilan sebuah pemerintahan dapat dilihat dari pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut. Untuk itu, kepada masyarakat agar terlibat dalam pengawasan proses pembangunan di semua tingatan. Mulai dari pekerjaan proyek yang menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja daerah (APBD), maupun pembangunan melalui Dana Desa (DD) yang ada di seluruh desa di Kabupaten Jepara. “Semua harus kita awasi bersama-sama, agar hasil yang didapat nantinya bagus dan dapat dirasakan oleh masyarakat,” kata dia.

Sampai dengan saat ini, Pemkab Jepara juga telah melaksanakan berbagai macam program pembangunan. Termasuk pembangunan jalan sebagai penunjang transportasi. Hingga saat ini, sudah ada 57 Kilometer jalan kabupaten, yang telah dikerjakan. “Harapan kami, dengan diperbaikinya jalan kabupaten ini, aktifitas masyarakat akan lebih mudah,’ kata dia.

Wakil Bupati Jepara Dian Kristiandi menambahkan, saat ini Pemkab Jepara tengah berkonsentrasi untuk memperbaiki akses infrastruktur menuju lokasi wisata. Harapannya, lokasi wisata yang sebelumnya sulit, dibeberapa wiayah/desa dapat diakses oleh masyarakat. “Kita ingin memperkenalkan pariwisata Jepara, kepada wisatawan,’ kata dia.

Sementara terkait dengan Jalan Raya Jepara – Tayu Kabupaten Pati, rencannaya akan dinaikkan statusnya menjadi jalan nasional. Sehingga, segala hal yang menyangkut perbaikan, merupakan tanggung jawab dari pemerintah pusat. “Kemarin kami bertemu dengan Menteri PUPR, jalan Raya Jepara – Tayu akan dinaikan menjadi jalan nasional. Mudah-mudahan segera terealisasi,” tutur Andi.

Dengan dinaikkannya status jalan tersebut, tentu saja lebar jalan akan dinaikan dua kali lipat dari yang saat ini ada. Diharapkan nantinya, memberikan dampak positif bagi pembangunan investasi dan pariwisata di Kabupaten Jepara. ‘Dengan menjadi jalan nasional, tentu banyak para investor yang ke Jepara, untuk membuka peluang dan kesempatan kerja,” kata dia. (DiskominfoJpr/Dian)