Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
742 Praja IPDN Ditarik Kembali Ke Kampus
- 17 Apr
- yandip prov jateng
- No Comments

Pemalang – sebanyak 742 praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang sedang melaksanakan Praktek Lapangan (PL) III satuan nindya praja program Diploma IV dan program Sarjana (S1) tahun akademik 2018 – 2019, di wilayah Kabupaten Pemalang, ditarik kembali ke kampus mereka di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Penarikan praja tersebut ditandai dengan penandatanganan berita acara yang dilakukan oleh Bupati Pemalang Junaedi, diwakili Sekda Kabupaten Pemalang Budhi Rahardjo, dan Rektor IPDN yang diwakili Wakil Rektor IPDN Hasan Efendi, di pendopo rumah dinas Bupati Pemalang, Selasa, (16/4/2019).
Hadir dalam kegiatan tersebut, anggota Forkorpimda Kabupaten Pemalang, sejumlah kepalas OPD, di lingkungan Kabupaten Pemalang, kakak /senior pendamping praja. Mereka telah melaksanakan praktek lapangan di Kabupaten Pemalang selama 21 hari, dari 28 Maret hingga16 April 2019, dengan tajuk Penguatan Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Dalam Rangka Meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Pemalang.
Program praktek lapangan tersebut, merupakan program umum dan rutin, serta sebuah kewjiban yang harus dilanjutkan praja IPDN sebelum ke tingkat yang lebih tinggi, selain itu program tersebut, juga untuk mengetahui dan mengukur kemampuan perorangan, untuk senantiasa siap apabila nantinya dinas di tempatkan di seluruh pelosok tanah air. Sekda Kabupaten Pemalang, mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Bappeda Kabupaten Pemalang, kecamatan, dan desa tempat lokasi praktek, dan semua pihak yang ikut mensukseskan program praktek lapangan IPDN di Kabupaten Pemalang.
Sekda mengemukakan, melalui kegiatan ini para nindya praja telah bersinggungan langsung dengan masyarakat di Kabupaten Pemalang, sehingga telah memahami betul bahwa pada hakikatnya setiap masyarakat selalu menginginkan pelayanan yang cepat, mudah dan murah.
Untuk itu pihaknya berharap kepada seluruh nindya praja IPDN apabila nanti tiba saatnya menjadi pelayanan masyarakat, maka berikanlah pelayanan secara humanis, cepat, tepat dan berkualitas, pihaknya menyadari masih banyak kekurangan dalam penyelenggaraan kegiatan ini. “Kuburkanlah kekurangan kami dan lambungkanlah keindahan, Pemalang Pusere Jawa”, pungkasnya. Kegiatan ini juga diisi dengan saling tukar cinderamata oleh kedua pihak.