Sopan Santun Wujud “Pancasila in Action”

  • 16 May
  • Prov Jateng
  • No Comments

Semarang – Kemajemukan masyarakat di tanah air ibarat kekayaan yang harus terus-menerus dipelihara. Perbedaan suku, ras, atau agama hendaknya dipandang sebagai warna-warni dalam kehidupan sosial. 

Pesan tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Drs H Heru Sudjatmoko MSi saat membuka Seminar Nasional bertajuk “Reaktivasi Penguatan Nilai-Nilai Hukum dan Ekonomi dalam rangka Menjaga Eksistensi NKRI” di Fakultas Kedokteran Universitas Semarang, Selasa (16/5). Menurutnya, perbedaan bukan ancaman pemersatu bangsa. Untuk itu, sila ketiga Pancasila wajib dijunjung melalui sopan santun dan toleransi.

“Selain aturan hukum, nilai-nilai sosial seperti sopan santun saya rasa sangat penting. Saling menghargai antara pribadi satu dengan yang lain itu adalah Pancasila in action. Ini dirasakan relevansinya terkait dinamika kehidupan sosial yang kita jalani,” terang mantan Bupati Purbalingga itu.

Heru mencontohkan, bertegur sapa dengan tetangga di sekeliling kita tidak hanya sebagai wujud kepedulian, namun juga budaya untuk mempererat persatuan NKRI. Dengan bertegur sapa, orang di sekeliling kita akan merasa dihormati keberadaannya.

 

Penulis : Ar, Humas Jateng

Editor : Ul, Humas Jateng

 

Berita Terkait