GP Ansor Ikut Perangi “Hoax”

  • 24 Apr
  • Prov Jateng
  • No Comments

Batang – Perang terhadap kemerebakan berita hoax terus dilakukan. Salah satunya oleh Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang menyelenggarakan lomba pembuatan iklan layanan masyarakat untuk memerangi hoax.

Ketua PW GP Ansor Ikhwanudin menyampaikan pada Kemah Bhakti yang diselenggarakan Sabtu (22/4) – Senin (24/4), pihaknya sengaja menyisipkan lomba membuat iklan layanan masyarakat berbentuk meme dengan pesan rahmatan lil alamin, untuk memupuk rasa kesetiaan dan cinta terhadap NKRI. Sekaligus untuk memerangi hoax. Sehingga kader Ansor dan Banser selalu menjadi garda terdepan dalam berpartisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

“Lomba ini untuk menanggulangi berita-berita hoax dengan membuat meme yang mengandung pesan rahmatan lil alamin,” katanya saat Pembukaan Kegiatan Kemah Bhakti II GP Ansor Tahun 2017 di Desa Tombo, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Sabtu (22/4) malam.

Ditambahkan, kemah tersebut diikuti 690 peserta dari 32 Cabang GP Ansor se-Jawa Tengah ini. Kegiatan yang diselenggarakan di antaranya sarasehan kebangsaan, serta lomba prestasi yang terdiri dari 11 kejuaraan.

Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP menyambut baik kemah bhakti yang juga dilakukan untuk pembentukan dan pembangunan karakter anak bangsa. Sehingga memperkuat jiwa nasionalisme generasi muda dan mempertebal rasa cinta terhadap tanah air.

“Inisiatif masyarakat, seperti dari GP Ansor ini menjadi penting untuk kondisi bangsa hari ini. Mereka menyatakan kebulatan, menyatakan tekad menjaga NKRI dengan cara-cara yang benar secara konstitusional,” katanya.

Menurut Ganjar, melalui kegiatan tersebut mereka akan dapat melakukan internalisasi pembangunan karakter anak bangsa yang kemudian akan disebarkan dan ditularkan kepada masyarakat di seluruh wilayah Jawa Tengah dan Indonesia. Karakter tersebut diharapkan terus tumbuh dan dapat merawat Indonesia dengan baik.

Mantan anggota DPR RI itu juga berharap para kader GP Ansor dapat bersama-sama menyuarakan kebenaran untuk menangkal munculnya konflik-konflik sosial yang dipicu oleh berita-berita hoax yang saat ini sering bermunculan.

Pembukaan Kemah Bhakti dilakukan secara simbolis dengan pemukulan rebana oleh Gubernur Ganjar Pranowo. Selain itu, juga dilakukan pemakaian jaket Banser kepada Gubernur Ganjar Pranowo, Ketua PWNU Jawa Tengah Prof Abu Hapsin, dan Anggota DPD RI Achmad Muqowam, oleh Kasatkorwil Banser Jawa Tengah Hasyim Asyari.

 

Reporter : Kh, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

 

Berita Terkait