Percepat Vaksinasi, Ganjar Usul Sistem Pendaftaran Diperbaik

  • 20 Jan
  • bidang ikp
  • No Comments

SURAKARTA – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk memperbaiki sistem pendaftaran vaksinasi. Perbaikan sistem ini, menurut Ganjar penting karena proses pendaftaran peserta vaksinasi kerap menjadi kendala.

 

“Harus ada terobosan, karena sistem ini agak rigid (kaku). Praktiknya, yang sudah terdaftar di sistem, waktunya tidak bisa sesuai dengan sistem kan sayang,” kata Ganjar saat meninjau proses vaksinasi di Puskesmas Manahan Solo, Selasa (19/1/2021).

 

Beberapa usulan Ganjar terkait percepatan sudah dia sampaikan kepada Kementerian Kesehatan. Salah satunya, proses pendataan sementara menggunakan cara manual. Data-data penerima vaksinasi dari pusat, diverifikasi secara manual di daerah. Selanjutnya data tersebut diinput ke data pusat.

 

“Kita minta izin mendata manual saja, nanti kita yang input ke pusat. Kalau sistem itu terbuka, kita bisa genjot (vaksinasi) lebih cepat lagi, tentunya harus tetap kredibel dan nakes menjadi prioritas,” jelas Ganjar.

 

Dengan data manual, apabila terjadi hal yang tidak sesuai di lapangan, bisa disesuaikan dengan cepat. Misalnya jika dari 15 orang yang hadir hanya delapan orang, maka bisa dilanjutkan dengan data selanjutnya.

 

“Sebenarnya, umpama sistem itu boleh lebih dilonggarkan, ini teori dua hari selesai. Karena seluruh nakesnya mampu, seluruh kekuatannya ada. Tinggal atur jadwal kapan dilakukan,” imbuh Ganjar.

 

Ganjar terus mendorong Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah untuk mengupayakan percepatan vaksinasi. Koordinasi dengan pemerintah pusat harus terus dilakukan, agar minimal target 50 tenaga kesehatan divaksin di puskesmas dan 200 di rumah sakit per hari, bisa segera terealisasi.

 

“Dengan percepatan itu, maka target selesainya bisa lebih cepat di awal bulan depan. Tinggal kita harus memperbaiki sistemnya dulu, dan kita mesti cermat soal pendataan,” pungkas Ganjar. (Humas Jateng)

 

 

Berita Terkait