Cegah Bencana, Layanan Call Center 112 Dioperasikan

  • 07 Aug
  • yandip prov jateng
  • No Comments

WONOSOBO – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Wonosobo tengah menyiapkan fasilitas layanan panggilan darurat yang bisa dihubungi sewaktu-waktu bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan terkait kebencanaan. Layanan tersebut bernama call center (CC) 112.

Layanan CC 112 tersebut bisa dihubungi selama 24 jam. Oeh karenanya, operator akan disiagakan dalam tiga sif, yaitu pagi hingga siang hari, siang hingga malam hari, dan malam hingga pagi. Jam kerja untuk masing-masing sif adalah delapan jam.

“Untuk di Jawa Tengah, Wonosobo bersama tiga kabupaten/kota, yaitu Magelang, Demak dan Semarang saat ini turut dalam pelatihan SDM dalam rangka bersiap mengoperasikan layanan CC 112,” kata Eko di sela-sela pelatihan SDM Layanan Panggilan Darurat 112, di Harvest Front One Inn di Wonosobo, Rabu (5/8/2020).

Menurut Eko, itu merupakan program dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI yang selama ini telah dioperasionalkan di 60 kabupaten/kota dan provinsi se-Indonesia. Pihaknya akan melakukan persiapan yang tengah dimatangkan. Di antaranya, pelatihan untuk tenaga operator CC 112. Sedangkan kelengkapan fasilitasnya, berupa ruangan di lantai 2 Dinas Kominfo. Peralatan pendukung seperti komputer duduk dan jinjing, televisi layar lebar, hingga jaringan fiber optic dan payung hukum berupa peraturan bupati juga tengah disiapkan.

Kepala Sub Direktorat Infrastruktur Keperluan Khusus Pitalebar Kemenkominfo, Harapan Takaryawan menjelaskan, pihaknya berupaya agar masyarakat benar-benar memanfaatkan fasilitas tersebut untuk kebutuhan yang sifatnya darurat dan sangat mendesak.

“Pemilihan kabupaten/kota yang akan menyediakan fasilitas CC 112 ini, selain mendasarkan pada antusiasme dan kesiapan sarana maupun prasarana pihak pemerintah daerah, juga memperhitungkan kondisi potensi kedaruratan yang bisa terjadi,” terang Harapan.

Menurutnya, Kabupaten Wonosobo, adalah daerah rawan bencana. Maka sangat tepat apabila menyediakan layanan CC 112, mengingat kontur geografis bergunung-gunung dan rawan dengan sejumlah kejadian bencana seperti longsor, tanah bergerak, hingga banjir.

Selain layanan kedaruratan yang sifatnya bencana mendadak, Harapan juga menyebut layanan kesehatan dan kecelakaan bisa memanfaatkan CC 112. Karena nantinya juga akan terintegrasi dengan fasilitas umum seperti rumah sakit, PLN, hingga pemadam kebakaran.

Sekretaris Daerah Kabupaten Wonosobo, One Andang Wardoyo, menegaskan perlunya kecepatan respon pemerintah terhadap laporan dan keluhan masyarakat. Selain itu, kecepatan penanganan juga sangat penting dalam penerapan CC112 pada daerah yang masuk kategori rawan bencana.

“Layanan CC 112 membutuhkan kecepatan respons, dan koordinasi di semua lini yang akan terlibat, termasuk seluruh jajaran OPD di pemkab. Agar ketika benar-benar dioperasionalkan, semua sudah siap melayani masyarakat,” kata Andang.

Penulis : Danang, Diskominfo Wonosobo
Editor : Rk, Diskominfo Jateng

Berita Terkait