Antisipasi Genangan, 11 Pompa Disiapkan  

  • 06 Mar
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KOTA PEKALONGAN – Musim penghujan yang masih berlangsung hingga saat ini menimbulkan potensi banjir di berbagai wilayah, namun pemerintah tak tinggal diam. Langkah antisipasi pun segera diambil, diantaranya pemasangan pompa di wilayah rawan banjir seperti yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Pekalongan.

Sebanyak sebelas pompa akan dipasang di titik-titik yang diusulkan masyarakat. Demikian disampaikan oleh Kepala Bidang Sumber Daya Air DPUPR Kota Pekalongan, Khaerudin, saat dikonfirmasi via telepon, Jumat (6/3/2020).

Khaerudin menjelaskan urgensi pemasangan sebelas pompa tersebut merupakan tindak lanjut dari laporan warga tentang masih adanya beberapa wilayah yang tergenang air. Beberapa wilayah tersebut, lanjut Khaerudin, tidak dapat dijangkau oleh pompa permanen yang ada saat ini.

“Pompa skala lingkungan yang akan dipasang di sebelas titik ini berukuran empat inci dengan kapasitas 15 liter per detik yang akan ditempatkan di sebelas titik sesuai dengan usulan masyarakat. Pengadaan pompa tersebut merupakan salah satu langkah penanganan darurat banjir yang dilakukan melalui dana tanggap darurat bencana,” terang Khaerudin.

Dijelaskan Khaerudin, sebelas titik lokasi pemasangan pompa tersebut diantaranya dua buah pompa di Kelurahan Tirto, dua buah pompa di Kelurahan Pasirkratonkramat, dua buah pompa di Kelurahan Krapyak. Selanjutnya, pompa juga akan dipasang di Kelurahan Klego, Perumahan BRD, Kelurahan Panjang Baru, Kelurahan Panjang Wetan, dan Kelurahan Kandang Panjang, masing-masing satu buah pompa.

Pengadaan kesebelas pompa tersebut menghabiskan dana Rp360 jutaan yang berasal dari APBD Pemkot Pekalongan. Pengerjaannya ditargetkan mulai pada pekan mendatang.

“Pengadaan pompa akan dilakukan oleh BPBD Kota Pekalongan, namun untuk peninjauan teknis dilakukan oleh DPU-PR melalui survei ke lokasi untuk pemasangan pompa celup atau alkon termasuk instalasi listriknya. Rencana pemasangannya akan kami mulai minggu depan. Kami berharap dengan adanya pompa-pompa tersebut genangan-genangan air akibat banjir bisa teratasi dan cepat surut,” pungkas Khaerudin.

Bisa Belajar Nyaman

Sehari sebelumnya, DPUPR juga telah melakukan pemasangan pompa mobile di SD Negeri Tirto 01, Kelurahan Pekalongan Barat guna menyedot genangan yang menggenangi sekolah yang terletak di tepi jalan raya pantura itu.

Plt Kepala Seksi Irigasi dan Drainase pada DPUPR Kota Pekalongan, Yusfrida Kristiyadi, mengungkapkan, satu buah pompa mobile yang dipasang di sekolah dasar tersebut berukuran enam inci dengan kapasitas 50 liter per detik.

“Kami telah mencari titik-titik lubang air yang masuk dari belakang kemudian akan kami tutup terlebih dahulu agar dari arah utara tidak masuk ke selatan sekolah sehingga bisa langsung disedot. Penyedotan air dengan pompa mobile ini diperkirakan bisa selesai satu sampai dua hari sehingga setelah penyedotan air ini anak-anak bisa merasa nyaman untuk belajar,” ucap Yusfrida.

Di lain pihak, Kepala SD Tirto 01, Dian Januari, mengapresiasi langkah tanggap dari DPUPR Kota Pekalongan. Diakui Dian, saat banjir melanda Kota Pekalongan sejak lebih sepekan lalu, hampir semua ruangan di SD Tirto 01 terkena imbas banjir.

“Awalnya kami mengajukan proposal pengusulan pompa ke DPUPR karena saat banjir akibat hujan lebat beberapa hari kemarin, sekolah kami terendam hampir semua ruangan dengan ketinggian mulai dari 20-60 sentimeter yang membuat anak didik kami terganggu Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) nya, sehingga kami liburkan selama dua hari dan hari setelahnya KBM tetap berjalan sampai sekarang,” papar Dian.

Dian berharap dengan adanya pemasangan pompa mobile ini, genangan air di wilayah sekolahnya bisa cepat surut dan anak-anak bisa belajar dengan nyaman dan aman.

“Kami ingin genangan air di sekolah kami bisa langsung surut dan kering, dilakukan penyedotan dan dilihat titik-titik saluran airnya agar tidak kembali lagi sehingga anak-anak didik kami bisa nyaman bersekolah dan menimba ilmu,” pungkas Dian.

Penulis: Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan
Editor: Tn/Diskominfo Jateng

Berita Terkait