Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

REMBANG – Para penyelenggara Pemilu, mulai dari komisioner, PPK, PPS, KPPS, diminta selalu menjaga vitalitas fisik agar tetap prima. Pasalnya, pelaksanaan pemungutan suara akan menguras tenaga dan pikiran.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Rembang Mohammad Hanies Cholil Barro, saat menghadiri sekaligus mengikuti simulasi pemungutan suara, di gedung serbaguna Desa Pandean, Kecamatan Rembang, Rabu (31/1/2024).

Menurut wabup, pada 14 Februari mendatang, ada lima lembar surat suara yang mesti dipilih masyarakat. Banyaknya lembaran itu akan menyita banyak waktu dan melelahkan.

“Para penyelenggara, komisioner, PPK, PPS, KPPS, saya berpesan selalu menjaga vitalitas, fisik agar tetap prima. Panjenengan dituntut fokus, terjaga lebih panjang dari hari- hari biasa, kalau sampai 24 jam ya lumayan. Artinya, patut menjadi tajuk Pemilu 2024, menjaga nyawa penyelenggara,” ungkapnya.

Wabup Hanies tidak ingin peristiwa memilukan pada Pemilu 2019, di mana banyak penyelenggara yang meninggal dunia karena kelelahan, terjadi lagi.

Dia mengapresiasi penggunaan aplikasi berbasis teknologi dari KPU yang bernama Sirekap, dalam pelaksanaan Pemilu tahun ini. Sirekap itu untuk memudahkan dan mempercepat proses penghitungan surat suara.

“Aplikasinya mau dicoba besok. Ini dalam satu sisi menguntungkan, karena akan mempercepat penghitungan. Sisi lain, kalau ada eror akan memakan banyak waktu lagi. Semoga dengan simulasi ini, kita bisa menemukan celah kekurangan, sehingga secara cepat bisa kita perbaiki,” pungkasnya.

Penulis : Mif/Rud/Kominfo
Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin